my picture

my picture

Kamis, 15 Desember 2011

Teori Linguistik Tradisional

Perintis linguistik pada masa Yunani Kuno, Plato (436-33 SM), telah memberikan prinsip-prinsip dasar linguistik kemudian, perintis linguistik berikutnya, Socrates (469-39 SM), melanjutkan ide-ide Plato dan Socrates yang berpandangan tentang bahasa.
 
Perintis lain pada masa Yunani Kuno adalah aristoteles (384-322 SM), yang banyak menulis buku tentang logika dan linguistik. Aristoteles dianggap sebagai orang yangmemperkenalkan kategori kata (distinct parts of speech). Pemikiran para perintislinguistik itu hingga sekarang diyakini kebenarannya oleh para linguis di Indonesia. (cf.Hani’ah dkk.2006) Linguis yang tergolong kelompok ini m,isalnya Plato, Socrates, Aristoteles, Panini.Linguis Indonesia yang menggunakan teori tradisional dalam analisis penelitian merekaseperti Sutan Takdir Alisjahbana dan J.S. Badudu